Dugaan,Tindak Pidana Korupsi Anggaran Dana Desa,Di Desa pinontoyonga,Gorut,diminta Kejaksaan Gorontalo Utara,Harus Tindak Tegas.

 

Gorut,Daboribonews.com,dugaan penyalahgunaan Anggaran dana Desa di Desa Pinontoyonga,menjadi momok dikalangan
Masyarakat desa pinontoyonga, kecamatan Atinggola kabupaten Gorontalo Utara provinsi Gorontalo,

Patut diduga,kepala Desa Pinontoyonga,dalam menjalankan Roda Kepemerintahan,terkesan Otoriter,apalagi berkaitan dengan pengelolaan anggaran dana desa tidak jelas,ucap Warga Desa Pinontoyonga inisal W, pada media ini 14/04/2024.menurutnya,kami sebagai masyarakat menduga disaat pengelolaan anggaran dana desa dari tahun ke tahun diduga kuat tidak sesuai Juknis dan Juklak yang sudah tertuang dalam peraturan Kementerian desa,namun anehnya, kepala desa pinontoyonga diduga kuat membuat aturan sendiri,ucapnya

Dilain tempat salah satu Tokoh masyarakat pinontoyonga kecamatan Atinggola Gorut, yang tidak mau namanya dipublis,

“pak maaf nama saya jangan ditulis ya,

hanya saja jika saya melihat dengan adanya Gejolak di kalangan Masyarakat Desa Pinontoyonga sekarang ini,Memang ada indikasi kepala desa pinontoyonga sudah melakukan penyimpangan, seperti contoh,belum Lama ini Kepala Desa Melakukan pembagian bibit sapi untuk ternak sebanyak 25 ekor,itu bantuan kepada masyarakat perorangan,bukan untuk kelompok,akan tetapi Anggarannya itu di ambil dari dana desa, padahal sudah tertuang dalam peraturan Menteri(PERMEN) tidak diperbolehkan pengadaan sapi untuk diserahkan kepada masyarakat secara perorangan, terkecuali sistem penggemukan dan diserahkan melalui kelompok Peternakan yang dibentuk didesa itu,nah Kejadian sekarang ini,terkait dengan Pengadaan sapi yang belum lama ini di bagikan ke masyarakat,itu tidak masuk didalam pembahasan disaat Musdus maupun Musrembang Kecamatan Sampai Musrembang Kabupaten,ini yang menjadi Momok sekarang ini dikalangan masyarakat,masalahnya secara tiba-tiba Bibit ternak sapi itu ada turun ke Desa,bingung kami masyarakat,

Lanjutnya,masyarakat juga merasa bingung, mengenai penerima bantuan Bibit Sapi itu, dimana sesuai aturan yang berlaku untuk penerima bantuan bibit Ternak sapi itu,harus di musyawarahkan dulu tentang kriteria penerima bantuan tersebut,akan tetapi ini tidak dilaksanakan oleh Kepala Desa,lebih parah lagi yang saat ini,penerima Bantuan tersebut ditunjuk langsung oleh Kepala Desa,ironisnya disaat penunjukan sebagai Penerima Bibit Bantuan Ternak tersebut diduga lebih diutamakan penerimanya orang-orang terdekat Kepala Desa,

Kami Masyarakat sekarang ini dibuat Bingung oleh Kebijakan Kepala Desa Kami ini,masalahnya yang ditunjukan Oleh Kepala Desa Sebagai Penerima Bantuan bibit sapi ternak itu adalah saudara dekat Kepala Desa yang tinggal di Kalimantan,nah Sementara Oknum Tersebut tergolong orang yang sudah mampu,artinya Kehidupannya sudah Melebihi dari Kehidupan Sebagian warga Desa Disini saat ini,yang Paling Miris lagi,anggota BPD yang berstatus sebagai PNS,itu di berikan bantuan ternak sapi juga,ini sesuai Fakta diDesa Saat ini,silahkan dicek langsung.tegasnya

Masyarakat lainnya meminta pertanggung jawaban dari Kepala Desa, mengenai mobil Bumdes yang digadaikan di Pembiayaan (leasing)pada beberapa bulan yang lalu,dimana dananya? digunakan untuk apa? Ataukah digunakan untuk kepentingan pribadi,?kini masyarakat meminta pertanggung jawaban mengenai pernyataan Kepala desa pada saat itu,bahwa Kepala Desa siap bertanggung jawab,disaat di klarifikasi yang di laksanakan beberapa bulan yang lalu,bahkan pernyataan sikap Kepala Desa, untuk siap menyetor setoran mobil Bumdes tersebut di pihak leasing,akan tetapi sampai saat ini setoran bulanan mobil Bumdes tersebut belum ada setoran,(Menunggak)hal ini terkonfirmasi kepihak Pembiayaan,mobil tersebut Menunggak,dan dalam waktu dekat ini pihak Pembiayaan (Leasing)akan mau menitipkan yunit tersebut,

“Iya pak,mobil Yang di Gadaikan Oleh Kepala Desa,sudah menunggak dan akan kami segera menitipkan dulu di kantor Leasing yunit tersebut,sambil menunggu Angsurannya dibayarkan,ucap salah seorang pegawai Leasing,14/04/2024

Sampai Berita ini Tayang Media ini berusaha mengkonfirmasi kepada Kepala Desa Sebagai Pengguna anggaran,namun belum bisa ditemui,untuk ,keseimbangan berita,

Bersambung,

Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *