Cuaca Exstrim BPBD Toli Toli Menghimbau Agar Waspada Bencana Alam

Toli Toli_Daboribonews.com_Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Toli-Toli Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) mencatat dua bencana alam banjir yang terjadi di dua desa pada awal bulan Maret 2024.

Hal itu disampaikan
Kepala Pelaksana BPBD Tolitoli, Abdulah Haruna Dia, mengatakan dua bencana alam banjir telah menarjang Dua Desa antaralain Desa Binontoan Kecamatan Toli -Toli Utara dan Desa Ogowele Kecamatan Dondo untuk dampak dari Banjir di dua wialay tersebut yakni merendam puluhan rumah warga, 60 hektar sawah, merusak jaringan irigasi persawahan, dan satu jembatan penyebrangan untuk desa Binotoan.

“Dampak banjir di Desa Binontoan itu cukup parah karena telah merusak 1 Unit Jembatan dan 60 hektar hamparan seta gasilitas irigasi,”Jelas Abdullah Haruna Sabtu 9/2/2024.

Sementara,Kata,Dia,untuk Desa Ogowele, banjir menyebabkan rusaknya fasilitas jaringan air yang mana pipa air bersih warga banyak yang putus.

“Untuk kerusakan di Desa Ogoele sendri yakni rusaknya fasilitas jaringan air bersih di beberapa titik sehingga warga kesitan mendapatkan Air bersih saat ini,”Jelasnya.

Menurut Abdulah Haruna, berdasarkan rapat koordinasi yang dilakukan BPBD dan PUPR bersama Lanal serta Kodim akan melakukan upaya perbaikan infrastruktur khususnya pipa air bersih warga Ogowele mengingat akan segera memasuki bulan suci ramadan.

” belum lama ini kita sudah lakukan rapat koordinasi lintas instansi bersama Lanal dan kodim yang mana mendapatkan keputusan untuk secepatnya menangani perbaikan fasilitas jaringan Air bersih di Desa Ogoele mengingat untuk menghadapi Bulan Suci ramadan karena Air menjadi sumber utama dalam kebutuhan pokok sehari-hari,”Paparnya

Lebih,Jauh,Abdullah menghimbau dengan tingginya intensitas cura hujan beberapa waktu kedepan serta cuaca yang tidak menentu agar semua lapisan warga masyarakat Kabupaten Toli-Toli kususnya Desa-Desa yang rawan bencana untuk tetap waspada supaya apabila terjadi bencana sudah tau dimana jalur-jalur Evakuasi yang sudah di tentukan oleh Pemerintah Desa masing-masing.

“Melalui kesempatan ini Saya menghimbau untuk kita semua agar tetap waspada dan saling menginatkan satu sama lain untuk mengingat titik jalur Evakuasi apa bila terjadi bencana lagi kedepannya dan selau menjaga kebersuhan saluran Air,”Pungkasnya.

Pewarta : Irfan Mangkona

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *